MAJALENGKAKAB.GO.ID – Dalam rangka mensosialisasikan program kerja KORPRI, pengurus KORPRI Kab. Majalengka menyelenggarakan Sosialisasi Program Kerja Tahun 2019 serta Sosialisasi Hasil Rakernas KORPRI Tahun 2019, bertempat di Gedung Yudha Karya Abdi Negara, Rabu (13/03).
Kegiatan dihadiri oleh Ketua Dewan Pengurus Korpri beserta anggota Korpri Kabupaten Majalengka.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D. Mardiana mengatakan bahwa besar harapan Korpri menjadi sebuah lembaga atau organisasi yang di dalam tugas pokoknya adalah membina anggota korps ASN agar betul-betul menjadi ASN yang profesional. Hal ini menjadi sangat penting dengan keberadaan atau posisi Korpri ini dipastikan tingkat-tingkat independensi untuk berkreativitas kemudian membina anggotanya dalam berbagai hal baik meningkatkan kualitas personal sebagai ASN maupun pembinaan di bidang hal yang lain seperti dalam bentuk koperasi bahkan gotong-royong.
Wabup menambakan keberadaan KORPRI dalam kontek pemerintah daerah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati sebagai unsur pimpinan itu akan memakai ASN sebagai pegawai yang mempunyai kualitas serta profesional dalam menggerakkan pemerintahan menuju arah sesuai visi misinya melalui kebijakan politik dan program pembangunan. ASN ini diibaratkan adalah sebuah mesin yang sudah siap pakai terdiri dari bagian-bagian dan bentuk warna fungsinya yang berbeda-beda tapi bekerja dengan posisi dan fungsinya masing-masing secara profesional dan mempunyai kualitas yang kemudian oleh unsur pimpinan digerakkan kepada arah kebijakan politik programnya pimpinan daerah itu sendiri, Korpri akan menjadi organisasi yang sangat penting apabila dalam menjalankan manajemen organisasinya secara benar sesuai dengan AD/ART dan program kerja tahunannya.
Lebih lanjut Wabup menjelaskan bahwa ASN harus menumbuhkembangkan motivasi dan semangat apapun posisi dan jabatannya serta dibuktikan dengan kerja nyata secara profesional diyakini akan dapat mensukseskan program pembangunan Kepala Daerah sesuai visi-misinya. Selain itu ASN diharapkan untuk menghilangkan hal-hal negatif kepada pimpinan, hilangkan kecurigaan karena hal ini merupakan penyakit daripada birokrat, dengan sifat demikian akan menghilangkan Inovasi dan kreativitas sebagai ASN.
“Kami berharap Korps ASN itu sendiri agar tampil sebagai aparatur sipil negara yang berkualitas dan profesional”, tutur Wakil Bupati.