majalengkakab.go.id- Dalam rangka Kunjungan Kerja Pimpinan Daerah Kab.Majalengka, dalam hal ini Sekretaris Daerah Kab.Majalengka Lakukan Kunjungan Kerja ke Kecamatan Banjaran, bertempat di Aula PGRI Kecamatan Banjaran, Kamis (25/06/2020).
Kunjungan Kerja Sekda ke Kecamatan Banjaran beserta rombongan yang masuk ke dalam tim tiga (3) terdiri dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan, Kadiskominfo, Kadis Perdagin, Kepala Bapenda, Kepala BKAD, Kepala BPBD, Kadinkes, Kadinsos, Kadis DPMTSP, Kadis DPKPP, serta juga dihadiri oleh Camat Banjaran beserta unsur Forkopimcam Banjaran, Kepala Puskesmas Banjaran, Kepala KUA Kec.Banjaran, Ketua MUI Kec.Banjaran, dan para Kepala Desa beserta perangkat Desa se-Kecamatan Banjaran.
Dalam laporannya, Camat Banjaran, Sahrudin, S.Sos., mengucapkan selamat datang di Kecamatan Banjaran kepada Sekda beserta rombongan yang tergabung dalam tim tiga (3). Berkaitan dengan kunjungan kerja Sekda beserta tim adapun beberapa hal yang akan kami sampaikan diantaranya sekaitan dengan evaluasi penanganan Covid-19 di Kecamatan Banjaran, berdasarkan data pada bulan April terdapat 4 orang ODP di Kecamatan Banjaran dan selesai pada waktunya sampai dengan saat ini kecamatan Banjaran zero positiv virus corona hal ini berkat kerja keras dari masyarakat Banjaran dengan selalu siap siaga menjaga posko diperbatasan tiap-tiap desa dalam mencegah orang masuk ataupun keluar yang bisa saja membawa virus corona.
Lebih lanjut Camat Banjaran menyampaikan, terkait evaluasi penerimaan PBB P-2, Kepatuhan masyarakat Banjaran terhadap kewajiban membayar pajak PBB dapat dibuktikan dengan pencapaian sampai dengan hari ini telah mencapai 100% lunas PBB P-2, dengan rincian 3 desa selesai pada bulan Maret, 6 Desa pada bulan April dan 4 Desa selesai pada bulan Mei.
“Pencapaian ini bukan hanya hasil kerja keras para Kepala Desa beserta perangkatnya akan tetapi semua ini merupakan kesadaran dari masyarakat Banjaran terhadap kewajiban membayar pajak meskipun dalam situasi pandemi virus Covid-19, untuk itu saya sangat berterimakasih kepada masyarakat Banjaran atas pencapaian ini,” ucap Camat.
Camat menambahkan, terkait dampak Covid-19 di Kecamatan Banjaran dari jumlah KK di Kecamatan Banjaran kurang lebih 8.900an yang telah mendapat bantuan sebanyak 7.400an itu artinya sudah hampir 90% lebih masyarakat di Kecamatan Banjaran telah menerima bantuan baik itu dari bantuan Kemensos sebanyak 661 orang, bansos dari Gubernur Jawa Barat sebanyak 2.308, BLT dana Desa 1.108 dan Bansos Raharja sebanyak 505, serta bantuan lainnya, penerima bantuan diluar Pegawai Negeri dan perangkat Desa.
Sementara itu dalam arahannya Sekretaris Daerah Kab. Majalengka, Drs.H. Eman Suherman, M.M.,
menyampaikan bahwa, tujuan Kunjungan Kerja kami yang terdalam kedalam tim tiga (3) ke Kecamatan Banjaran itu dalam rangka monitoring evaluasi pelaksanaan pemberian bantuan sosial Raharja, Penanganan Covid-19 dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2).
Sekda menambahkan, terkait dampak yang ditimbulkan oleh pandemi virus Covid-19 ini sangat luar biasa bahkan meluluhlantahkan sendi-sendi ekonomi, budaya dan juga sosial, di dalam menghadapi wabah ini tidak bisa semena-mena menghadapinya akan tetapi harus selaras dengan perintah pusat. Namun suituasi dan kondisi di Kab.Majalengka saat ini dengan status Level 2 atau zona Biru dengan kondisi demikian titik tekannya berada di physical distancing, hal demikian dapat terwujud berkat kerja keras dan kekompakan kita semua dalam menghadapi virus Covid-19 ini.
“Meskipun Majalengka kini berada dalam situasi zona biru akan tetapi masyarakat jangan sampai terlena dan harus tetap mentaati peraturan yang berlaku dengan tetap mempedomani protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari hal ini dilakukan agar masyarakat terhindar dari bahaya virus corona,” jelas Sekda
Masih dikatakan Sekda, Pemerintah Kab.Majalengka akan terus berupaya dalam mencegah penularan virus corona,adapun berbagai upaya telah dan sedang dilakukan diantaranya dengan melakukan tes Swab massal di beberapa titik rawan penularan virus seperti di pasar-pasar, dan kepada orang dengan status ODP dan OTG telah dilakukan Swab, disamping itu kita dirikan 11 titik posko check point dalam rangka menangkal virus masuk ke Kab.Majalengka.
“Yang terakhir terkait pencapaian penerimaan pajak PBB P-2 berdasarkan evaluasi telah tercapai baru sekitar 23% dari target di seluruh wilayah Kab.Majalengka hal ini dikarenakan dampak Covid-19 yang melanda di wilayah Kab.Majalengka, akan tetapi dengan pencapaian Kec.Banjaran terkait PBB P-2 yang sudah lunas 100% kami dari Pemerintah Daerah Kab.Majalengka
Menghaturkan banyak terimakasih dan selamat atas keberhasilan masyarakat di Kec.Banjaran yang telah patuh dalam menunaikan pajak, ini merupakan pencapaian Kecamatan pertama yang telah lunas menunaikan pajak PBB-P2 di Kab.Majalengka,” terang Sekda.