Sekda Hadiri Rakor Pemetaan Data Warga Belajar dan Launching Pendataan Serentak Warga Belajar (Gertak Wajar)

| 0

MAJALENGKAKAB.GO.ID – Dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di bidang Pendidikan, Pemkab Majalengka dalam hal ini Bidang PAUD dan DIKMAS Dinas Pendidikan Kab. Majalengka, selenggarakan Rapat Koordinasi Pemetaan Data Warga Belajar dan Launching Pendataan Serentak Warga Belajar (Gertak Wajar), bertempat di Meeting Room Garden Hotel, Rabu (11/03).

Hadir pada kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kab. Majalengka beserta jajarannya, Kepala Dinas Kominfo Kab. Majalengka, Kepala Badan Pusat Statistik, Kepala Bappedalitbang atau yang mewakilinya, Kepala Disdukcapil, para Camat, Ketua Dewan Pendidikan Kab. Majalengka, para Penilik se-Kab. Majalengka, Ketua PKBM se-Kab. Majalengka serta undangan lainnya.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Majalengka, H. Ahmad Suswanto, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan pada hari ini dilandasi oleh tuntutan khususnya dari Pemerintah Kabupaten Majalengka mengenai Indeks Pembangunan Manusia dimana berdasarkan data pada tahun 2018 IPM Pendidikan Nasional 70,25%, IPM pendidikan Jawa Barat 78,6%, dan IPM pendidikan di Majalengka yaitu 65,93%. Sedangkan untuk data tahun 2019 masih menunggu dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Sampai hari ini tampaknya data tersebut belum bisa kami terima, harapan kami mudah-mudahan pada Rakornas yang akan datang itu sudah bisa kami terima”, terang Kadisdik.

Lebih lanjut Kadisdik mengatakan bahwa tujuan pada kegiatan hari ini adalah bagaimana IPM di bidang pendidikan meningkat, sebagai langkah awal Dinas Pendidikan melakukan pendataan serentak Warga Belajar, dengan program Gertak Wajar ini diharapkan dapat memudahkan pengelola PKBM untuk melakukan pendataan terhadap anak usia sekolah yang tidak sekolah atau putus sekolah sehingga nantinya bisa didapatkan data akurat yang akan dijadikan acuan kebijakan program pembangunan.

“Mudah-mudahan dengan prorgam pendataan ini dapat meningkatkan proses pendidikan yang lebih lanjut melalui kegiatan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di tiap Kecamatan, serta bisa mendongkrak IPM Pendidikan di Kab. Majalengka”, tutup Kadisdik.

Sementara itu Sekretaris Daerah Kab. Majalengka, Drs. H. Eman Suherman, M.M., dalam sambutannya mengapresiasi Dinas Pendidikan yang telah memiliki prorgram yang jelas terkait dengan peningkatan IPM Pendidikan. Dengan adanya program Gertak Wajar setiap warga Majalengka usia sekolah dan tidak sekolah bisa terdata secara akurat dan dibimbing untuk melanjutkan sekolah ke PKBM-PKBM. Hal ini tentu mempermudah cara pendaftaran wajib belajar yang bisa mendaftar dimana saja.

“Hal ini merupakan program yang real dalam mempermudah akses pendidikan, sehingga dapat meningkatkan rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah”, ucap Sekda.

Lebih lanjut Sekda menyampaikan bahwa peningkatan IPM pendidikan harus dilakukan secara terintegrasi dan berkolaborasi secara simultan antara dinas terkait diantaranya Dinas Pendidikan, Bappedalitbang, Disdukcapil, Dinas Kominfo dan Kecamatan.

“Institusi inilah yang memiliki peran dan tugas masing-masing dalam meningkatkan IPM pendidikan”, pungkas Sekda.