Partisipasi Pemilih di Majalengka Masuk 3 Besar se-Jawa Barat

| 0

MAJALENGKAKAB.GO.ID – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024 yang berlangsung pada tanggal 27 November 2024 di Kabupaten Majalengka berlangsung aman, damai dan kondusif.

Kabupaten Majalengka berhasil masuk dalam tiga besar kabupaten/kota di Jawa Barat dengan tingkat partisipasi pemilih tertinggi dalam Pilkada 2024.

Partisipasi pemilih dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati Majalengka di Kabupaten Majalengka mencapai 76,44 persen.

“Alhamdulillah, partisipasi pemilih di Kabupaten Majalengka masuk 3 besar se-Jawa Barat,” ujar Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan SDM KPU Kabupaten Majalengka, Deden Syarifudin, saat rekapitulasi perhitungan suara tingkat Kabupaten Majalengka, Rabu (04/12/2024).

Deden menjelaskan, Kabupaten Pangandaran mencatat partisipasi pemilih tertinggi sebesar 78,42 persen, diikuti oleh Kota Tasikmalaya dengan 76,91 persen, dan Kabupaten Majalengka di posisi ketiga.

Secara keseluruhan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Jawa Barat berjumlah 35.925.960 orang, dengan jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih sebanyak 22.638.168 orang. Rata-rata partisipasi pemilih di Jawa Barat tercatat sebesar 68,06 persen.

Deden menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Majalengka atas partisipasi yang tinggi.

“Partisipasi ini merupakan bukti nyata dari kesadaran masyarakat dalam menentukan masa depan daerahnya,” katanya.

Dengan capaian ini, Kabupaten Majalengka menunjukkan peran aktif dalam menyukseskan demokrasi di Jawa Barat.

“Tingginya angka partisipasi menjadi salah satu indikator keberhasilan upaya sosialisasi dan pendidikan pemilih yang dilakukan oleh KPU Majalengka,” ujar Deden.

Di tingkat Kecamatan Majalengka, partisipasi pemilih tercatat lebih tinggi dibandingkan tingkat kabupaten.

Anggota PPK Kecamatan Majalengka Divisi Data dan Informasi, Hari Hernawan mengungkapkan partisipasi pemilih dalam pemilihan gubernur mencapai 45.883 orang, sementara pada pemilihan bupati dan wakil bupati sebanyak 45.785 orang dari total DPT sebanyak 56.305 orang.

“Alhamdulillah, partisipasi Kecamatan Majalengka lebih besar dari partisipasi di tingkat kabupaten,” ujar Hari, yang juga mantan Ketua HMI Majalengka.

“Terima kasih kepada masyarakat, serta dukungan dari media ,TNI, Polri, dan semua pihak yang turut menjaga kelancaran dan keamanan proses pemilu,” tuturnya.