KPU Majalengka Gelar Sosialisasi Pemilu

| 0

MAJALENGKAKAB.GO.ID – Dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majalengka mengelar Konser Musik dengan mengusung tema “Pemilih Berdaulat Negara Kuat”, bertempat di Lapangan Pasar Lama, Jl. K. H. Abdul Halim, Minggu (03/03).

Turut hadir dalam kegiatan, Bupati Majalengka, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Dandim 0617/Majalengka, Kapolres Majalengka, Ketua Bawaslu Kab. Majalengka serta jajaran Komisioner KPUD Majalengka.

Dalam sambutannya Ketua KPUD Majalengka Agus Syuhada M.H.I., menjelaskan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk mensosialisasikan kepada Pemilih Pemula di Kabupaten Majalengka yang pada Pemilu 2019 ini berjumlah sebanyak 40 %.

“Kami harapkan angka partisipasi masyarakat di Kabupaten Majalengka meningkat. Adapun target kami di Pemilu 2019 ini sekitar 80%”, ujar Agus.

Selanjutnya Agus menjelaskan bahwa di Kabupaten Majalengka sementara ini dalam pelaksanaan pemilu berada di jalur yang aman dari konflik horizontal berdasarkan penilaian Bawaslu Provinsi dan melihat dari catatan pesta demokrasi sebelumnya akan tetapi kita harus tetap siaga dan waspada.

Sementara itu Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi M.MPd., dalam arahannya mengharapkan agar pada pelaksanaan Pemilu 2019 masyarakat harus bisa mempersiapkan diri. Suksesnya pemilu 2019 ini berdasarkan persiapan dan sistem yang tepat serta persiapan semuanya termasuk untuk logistik surat suara di Kabupaten Majalengka yang sudah siap dan lengkap.

Menurut Bupati di Kabupaten Majalengka sudah teruji beberapa kali melaksanakan pemilihan selalu berjalan dengan aman, dan kondusif dengan menata dan memanagement program pemilu dengan baik.

“Kami sebagai Pemerintah Daerah sudah melakukan sosialisasi terhadap seluruh jajaran ASN,  serta seluruh masyarakat di Kabupaten Majalengka untuk mengikuti proses Pemilu. Kami harapkan kepada seluruh masyarakat jangan mudah terpancing dengan pemberitaan hoaks yang ada di media sosial dan pemberitaan lainnya karena itu akan menimbulkan keresahan dan perpecahan antar sesama”, tutur Bupati.