Vaksinasi tahap ke dua untuk Kabupaten dimulai hari ini Selasa 16/02/2021 . Di awali dengan Wakil Bupati Majalengka yang di laksanakan Rumah Dinas diteruskan Dandim 0617, Kapolres, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Menurut Sekdis Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka H. Agus Susanto sampai saat ini Kabupaten Majalengka sendiri mengajukan sebanyak 722.714 vaksin.
Jumlah tersebut, akan didistribusikan untuk tenaga kesehatan (Nakes) sebanyak 4.306, pelayan publik 32.185 orang, masyarakat rentan 326.259 orang, masyarakat umum 216.267 orang dan pelaku ekonomi serta masyarakat rentan lainnya (lansia) sebanyak 143.697 orang.
“Sedangkan sasaran vaksinasi tahap pertama tenaga kesehatan baru mencapai 2564 orang jadi sekitar 62% dari total sasaran Nakes sebanyak 4132 orang yang tersebar di 32 puskesmas dan 2 Rumah Sakit dan 4 fasilitas kesehatan yang ada di kabupaten Majalengka ,” tutur Agus
Sampai saat ini pelaksanana vaksinasi tahap pertama untuk nakes masih berjalan Sebab, beberapa hari terakhir, ada sejumlah puskesmas yang menjalani penutupan Lockdwon. Akibat tersebut vaksinasi mengalami penundaan sebanyak 452 orang dan 479 gagal Karena tidak memenuhi persyaratan.
Sementara Wakil Bupati Tarsono D. Mardiana setelah menjalani vaksinnasi tahap ke 2 mengatakan bahwa tidak ada kendala apapun setelah melaksanakan vaksin pertama, Badan jadi seger dan vit.
Wakil Bupati menghimbau kepada masyarakat agar jangan ragu untuk di vaksin dan tetap selalu menjaga protokol kesehatan, karena dengan di vaksin akan menjaga kekebalan imun kita dari virus.
“Kesiapannya sebagai pejabat publik di Majalengka untuk divaksin menjadi upaya dan kerja keras bagi pemerintah. Khususnya, untuk meyakinkan masyarakat bahwa vaksin tersebut aman,” tutur Wabup. (kominfo)