MAJALENGKAKAB.GO.ID – Korem 063 Sunan Gunung Jati mengadakan pertemuan dengan jajaran Forkopimda se- Ciayumajakuning plus Subang, Purwakarta dan Karawang di taman Beepark Argalingga, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Senin (30/12/2024).
Pertemuan yang dihadiri para Bupati, Dandim, Kapolres, Kajari, Ketua DPRD, Pengadilan Negeri dan undangan tersebut sebagai salah satu ajang kordinasi.
Danrem 063/SGJ, Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, mengatakan, kegiatan tersebut membahas berbagai potensi di wilayah kerja Korem 063/SGJ dari mulai sektor ketahaan pangan, pertanian, industri, pariwisata dan lainnya.
Pertemuan ini dilaksanakan secara rutin setiap bulannya dan lokasinya bergiliran di tiap daerah di wilayah kerja Korem 063/SGJ.
Menurut dia, topik pembahasan utama dalam pertemuan kali ini ialah program yang berkaitan ketahanan pangan sesuai Asta Cita Presiden RI dan Wakil Presiden RI.
“Dalam pertemuan ini membahas peluang kerja sama dan kolaborasi antar daerah di wilayah Korem 063/SGJ untuk mendukung ketahanan pangan,” kata Danrem.
Pihaknya mengakui, ketahanan pangan tersebut tidak bisa diwujudkan tanpa kerja sama dan kolaborasi seluruh instansi pemerintah di tiap daerahnya.
“Jadi, tidak bisa sendiri-sendiri, dan Korem 063/SGJ juga siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mewujudkan ketahanan pangan,” ujar Hista Soleh Harahap.
Selain itu dalam pertemuan juga dibahas mengenai kondusivitas di wilayah kerja Korem 063/SGJ, khususnya menjelang momen pergantian tahun.
Sementara Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi mengapresiasi dengan adanya pertemuan Forkopimda yang diadakan Korem 063/SGJ.
Ini sebagai bentuk sinergitas di jajaran Forkopimda dalam mewujudkan program pemerintah pusat tentang Asta Cita.
Sesuai program pemerintah pusat dalam mewujudkan swasembada pangan, maka peran TNI sangat penting sebagai bentuk kolaborasi.
“Pemerintah Kabupaten Majalengka pada tahun 2024 telah berkolaborasi dengan Kodim 0617 Majalengka dalam ketahanan pangan dengan adanya bantuan pompanisasi serta progran irigasi .” tutur Dedi Supandi.
Pengembangan infrastruktur irigasi ini merupakan bagian dari strategi besar pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan serta pencapaian swasembada pangan pada tahun 2027.
“Kolaborasi antara Pemda dan Forkopimda sangat diperlukan, termasuk dalam perencanaan dan pelaksanaannya,” tambah Pj Bupati.