MAJALENGKAKAB.GO.ID Dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke-73 tahun 2019, Kantor Kementerian Agama Kab. Majalengka bekerjasama dengan Pemkab Majalengka menyelenggarakan upacara Hari Amal Bakti Kementerian Agama Tahun 2019, bertempat di Alun-alun Majalengka, Kamis (03/01).
Upacara diikuti oleh unsur Pegawai Negeri di lingkungan Kementerian Agama dari Kecamatan se-Kab. Majalengka, para Kepala Sekolah, Guru RA, MI, MTs dan MA se-Kabupaten Majalengka.
Turut menghadiri acara tersebut Wabup, Sekda, unsur Forkominda hadir langsung Kapolres, Dandim 0617, Dan Lanud S. Sukani, Dan Yon Raider 321/GT, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Majalengka, Ketua Pengadilan Negeri Majalengka, Kepala Kejaksaan Negeri Majalengka, Ketua Pengadilan Agama Majalengka, Ketua MUI Kab. Majalengka, Kepala Dinas Kominfo Kab. Majalengka beserta para Kepala OPD lainnya, Ketua PKK dan Dharma Wanita Kab. Majalengka beserta jajarannya, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Pendidikan serta undangan lainnya.
Dalam amanatnya, Menteri Agama RI yang dibacakan oleh Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd., mengatakan bahwa tema Hari Amal Bakti Kementerian Agama Tahun 2019 ini “Jaga Kebersamaan Umat”, saya mengajak seluruh jajaran Kementerian Agama, apalagi di tahun politik sekarang ini , mari senantiasa menebarkan energi kebersamaan, merawat kerukunan, dan menempatkan diri diatas semua kelompok serta kepentingan golongan. Seluruh ASN dan jajaran Kementerian Agama haruslah menjadi perangkai, penjalin dan perajut tenun kebangsaan kita yang bhineka setiap kita haruslah menjadi teladan dalam kesederhanaan, kejujuran dan keikhlasan memberikan amal bakti bagi segenap warga negara tercinta. Dalam tugas sehari-hari setiap aparatur Kementerian Agama harus mampu menunjukan nilai kinerja yang baik, kepemimpinan yang amanah dan memberi kemudahan kepada masyarakat luas, untuk memperoleh akses pelayanan keagamaan secara akuntabel dan berkualitas.
Lebih lanjut Menteri Agama mengatakan bahwa Kementerian Agama menyelenggarakan pelayanan di bidang publik keagamaan dengan tiada henti melakukan inovasi, memasuki tahun 2019, enam sasaran strategis program Kementerian Agama telah digariskan, yakni; meningkatnya kualitas hidup umat beragama, meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan umat beragama, meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan, meningkatnya akses layanan pendidikan, meningkatnya mutu pendidikan agama dan keagamaan, dan peningkatan kualitas tata kelola pembangunan di bidang agama. Enam sasaran tersebut harus tercermin dalam program kerja pusat dan daerah.
Menteri Agama menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir Kementerian Agama telah meraih sejumlah capaian dalam Reformasi Birokrasi, seperti tercermin antara lain dari kenaikan penilaian mandiri reformasi birokrasi juga indeks kepuasan publik atas pelayanan keagamaan, seperti pelayanan haji dan pelayanan pencatatan nikah yang terus meningkat. Banyak unit organisasi dan satuan kerja Kementerian Agama sejak 2017 dan 2018 menerapkan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) dan mengembangkan Digitalisasi pelayanan Publik di Bidang Keagamaan. Semua agenda Refomasi Birokrasi bertujuan untuk menciptakan pelayanan publik yang efektif, efisien serta meminimalisir penyimpangan dan malpraktik administrasi.
“ Saya sampaikan penghargaan dan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten di seluruh Indonesia, serta kepada semua instansi terkait atas dukungan dan kerjasama lintas sektoral dalam pembangunan kehidupan beragama selama ini, semoga kerjasama dan kebersamaan itu dapat semakin ditingkatkan”, tutur Menteri Agama.
Usai amanat Menteri Agama, acara dilanjutkan dengan peresmian pencanangan Gerakan Literasi Madrasah dan Sekolah di Kab. Majalengka tahun 2019 serta penyerahan penghargaan, piagam, piala hadiah dan bantuan yang diserahkan oleh Bupati didampingi Kepala Kantor Kemenag beserta unsur Forkominda.
