MAJALENGKAKAB.GO.ID – Dalam rangka menanamkan karakter cinta tanah air sejak usia dini serta mensosialisasikan Pramuka kepada anak usia Dini, Dinas Pendidikan Kab.Majalengka melalui Himpaudi selenggarakan Gebyar Prasiaga Anak Usia Dini ke-11 Tahun 2022, upacara pembukaan Gebyar Anak Usia Dini tersebut dibuka langsung oleh Bupati Majalengka, bertempat di Lapangan GGM, Kamis (15/12/2022).
Kegiatan dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kab.Majalengka beserta jajarannya, Ketua Himpaudi Kab.Majalengka, Para Staf Ahli, Asisten Daerah Kab.Majalengka, para Kepala OPD, Ketua Kwarcab Kab.Majalengka beserta jajarannya, Ketua PGRI, IGRA, IGTKI, PGMI Kab.Majalengka, Para Penilik, K3S, serta para Guru PAUD dan Anak Usia Dini se-Kab.Majalengka.
Kegiatan diawali dengan penampilan Rampak Kendang Galon yang dibawakan oleh ribuan Guru PAUD se-Kab.Majalengka serta dilanjutkan dengan laporan Kepala Dinas Pendidikan Kab.Majalengka.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pendidikan Kab.Majalengka, Dr. Hj. Lilis Yuliasih, M.Pd., mengatakan, tema kegiatan Gebyar Prasiaga Anak Usia Dini ke-11 Tahun 2022 yakni, “Melalui Gebyar Prasiaga ke-11 Kita Bangun Karakter Cinta Tanah Air Sejak Dini”. Dengan tema tersebut dapat kita jadikan point utama bahwa Prasiaga anak yang belum mencapai usia 7 tahun harus diberikan pengenalan tentang nilai-nilai kebangsaan, salah satunya melalui pendidikan kepramukaan. Adapun fokus utama dalam kegiatan Gebyar Prasiaga ke-11 ini terletak pada pengenalan nilai-nilai kepramukaan bagi anak usia dini secara konseptual dan implementasinya dalam pembentukan karakter sejak usia dini.
“Salah satu nilai kepramukaan di usia Prasiaga ini adalah menanamkan cinta tanah air sejak dini kemudian pembentukan karakter melaui nilai-nilai kebangsaan dengan tetap mengedepankan konsep bermain sambil belajar yang menyenangkan bagi anak, sehingga melalui kegiatan Gebyar Prasiaga ini dapat memunculkan kepedulian dan kerjasama yang baik antara berbagai pihak didalamnya agar anak-anak Prasiaga dapat berkarya lebih baik,” Ucap Kadisdik.
Lebih lanjut Kadisdik mengatakan, gebyar prasiaga ini merupakan salah satu upaya sinergitas antara Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dengan gerakan Pramuka yang merupakan salah satu solusi praktis bagi penyelenggara penguatan pendidikan karakter disatuan anak usia dini, adapun jenis kegiatan dalam Gebyar Prasiaga ke-11 tahun 2022 ini yang dilaksanakan di seluruh Kecamatan se-Kab.Majalengka dan diikuti peserta didik anak usia dini sejumlah 9.162 dimana ada 3 bentuk kegiatan didalamnya yaitu Permainan besar Prasiaga melalui lomba defile, Festival Painting kolaborasi dengan orang tua murid, festival busana unik, lomba Asmaul Husna, Lomba video tata cara upacara Prasiaga, dan bagi guru yaitu lomba bercerita dengan menggunakan alat buatan sendiri serta kegiatan yang melibatkan orang tua murid yaitu lomba melengkapi dan mewarnai gambar.
Sementara itu dalam sambutannya, Bupati Majalengka, Dr. H.Karna Sobahi, M.M.Pd., mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan Gebyar Prasiaga Anak Usia Dini ke-11 Tahun 2022 tingkat Kab.Majalengka. Sudah menjadi filosfi pendidikan bahwa usia dini atau PAUD ini merupakan klasifikasi Golden Age dimana pada usia tersebut terdapat berbagai peluang dan potensi bagi para pendidik untuk mencermati tumbuh kembangnya peserta didik dalam upaya memberikan bekal dasar bagi anak-anak, dengan membiasakan mendidik anak sejak kecil akan mengantarkan kepada proses pendidikan ke tahapan-tahapan berikutnya.
Masih dikatakan Bupati, tumbuh dan berkembangnya pendidikan anak usia dini patut menjadi dorongan adanya inovasi gerakan pramuka, karena itu tersebutlah istilah “Prasiaga” yang mewakili penyebutan anak-anak yang mengikuti kegiatan kepramukaan di bawah usia siaga. Secara eksternal pembinaan prasiaga turut serta memberikan pelayanan pendidikan kepada anak bangsa khususnya menyukseskan pendidikan anak usia dini untuk tersedianya generasi yang lebih baik sesuai dengan tujuan nasional.
Lebih lanjut Bupati mengatakan, langkah awal yang harus dilakukan yakni menumbuhkan kesadaran bagi seluruh komponen masyarakat bahwa PAUD merupakan pondasi kuat untuk membangun SDM yang unggul, sebab pelaksanaan program PAUD sangat potensial sebagai pemicu perkembangan mental spiritual, kepribadian dan kecerdasan anak sebelum memasuki pendidikan dasar.
“Saya sangat mengapresiasi kepada seluruh jajaran Himapaudi, karena berkat inovasi dan kreativitas yang di gagas dan ditampilkan selalu berbeda dan selalu tampil baik disetiap kegiatannya, salah satunya dengan kegiatan Gebyar Prasiaga Anak Usia Dini ke-11 ini, dengan demikian diharapkan melalui kegiatan ini dapat menjadi modal dasar bagi anak Prasiaga untuk mengembangkan potensi yang dimiliki guna menjadi generasi penerus bangsa yang cinta tanah air, cerdas dan berakhlak baik, “tutup Bupati.
Setelah sambutan dan Arahan Bupati, kegiatan ditutup dengan Defile para peserta Anak Usia dini dari 26 Kecamatan se-Kab.Majalengka. (Diskominfo)