MAJALENGKAKAB.GO.ID Dalam rangka penyerahan bantuan Alat Mesin Pertanian (ALSINTAN) dari Dinas Pertanian dan Perikanan Kab. Majalengka tahun 2017, Bupati secara simbolis menyerahkan Alat Mesin Pertanian (ALSINTAN) kepada Kelompok Tani, bertempat di Desa Majasari, Kec. Ligung, Selasa (22/8).
Acara yang berlangsung terbuka tersebut dihadiri oleh Kepala Distankan, Kepala Dinas Pangan, Dandim 0617 yang diwakili Kasdim, para Pejabat Eselon II, para Camat se-Kab. Majalengka, Unsur Muspika Kec. Ligung, para Kepala UPTD se-Kec. Ligung, para Kepala Desa se-Kec. Ligung, para Mantri Tani, Kordinator Penyuluh dan Penyuluh BP3K, Kelompok Tani, Gapoktan se-Kab. Majalengka serta undangan lainnya.
Dalam laporannya Ketua Penyelenggara yang sekaligus sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Ir. H. Wawan Suwandi, M.P., mengatakan bahwa pencapaian Program Upsus Padi, Jagung dan Kedelai di Kab. Majalengka sampai dengan bulan Juli 2017 adalah sebagai berikut, untuk komoditas Padi luas tanam seluas 114.284 Ha, untuk jagung seluas 17.593 Ha, dan untuk kedelai seluas 208 Ha, dalam rangka stabilitas ekonomi Nasional, stabilitas harga beras, pengamanan cadangan beras Pemerintah, dan penyuluhan beras untuk keperluan yang ditetapkan dapat mendukung program Swasembada Pangan, dukungan Alsintan dalam pencapaian Swasembada Pangan Kab. Majalengka terwujud dengan adanya ketersediaan Alsintan pra panen dan pasca panen dari tahun 2012 s/d 2016 yang berasal dari program yang digulirkan sebagai berikut, traktor roda 2 394 unit, traktor roda 4 sebanyak 2 unit, pompa air 3 inch 244 unit, pompa air 4 inch 30 unit, pompa air 6 inch 44 unit, Power Thresher 79 unit, corn sheller 29 unit, rice transplanter 2 unit, mesin pompa air wasserter 2 unit, mesin RMU 14 unit.
Dalam rangka menyukseskan program Upsus Pajale dan Holtikultura tahun 2017 Kab. Majalengka mendapat dukungan berupa alokasi Alsintan Pemerintah sebagai berikut, Power Threser 106 unit, corn sheller 35 unit, pompa air 3 inch 142 unit, pompa 4 inch 20 unit, pompa 6 inch 8 unit, traktor kecil 20 unit, traktor besar 60 unit, rice transplanter 8 unit, corn planter 4 unit, traktor roda empat 5 unit, pompa air wasserter 2 unit, harvester corn 177 unit, Power sprayer 154 unit, sumur bor 105 unit dan pompa 35 unit.
Sementara itu Bupati Dr. H. Sutrisno, SE.,M.Si., dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dengan adanya bantuan alat mesin dari Pemerintah Pusat, meskipun ada beberapa jenis alat mesin pertanian yang tidak efektif dan efisien untuk para petani dan geografis di Majalengka, dikarenakan lahan pertanian di Kab. Majalengka relatif masih kecil dan kondisi lahan pertaniannya juga banyak terhalang pematang sawah, hal ini dinilai tidak efektif dan efisien dari segi anggaran. Secara teknis lahan pertanian beberapa hektare dikelola seacara bersama, semestinya tingkat produksi banyak yang hilang pasca panen disiasati Alsintan yag lebih efektif. Bupati menegaskan, setiap OPD harus memahami kebutuhan masyarakat mana yang lebih dibutuhkan dan efektif serta efisien agar yang disalurkan bisa dimanfaatkan masyarakat.
“Seperti Power Threser atau mesin perontok padi yang lebih diutamakan, tapi tahun ini hanya ada 106 unit, dari segi anggaran pun relatif murah dan nantinya bisa dialokasikan lebih banyak kepada petani”, tutur Bupati.