MAJALENGKAKAB.GO.ID Dalam rangka mempercepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan rakyat sekaligus menjaga keutuhan NKRI. TNI bekerjasama dengan Pemkab Majalengka mengadakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) bertempat di desa Lemahputih Kec. Lemahsugih yang dibuka oleh Bupati Majalengka, Selasa (4/7).
Turut menghadiri acara tersebut Pangdam III/Siliwangi, Danrem 063/SGJ, Kepala Dinkes Prov.Jabar, Kepala BKKBN Prov.Jabar, ASOPS Kasdam III/Siliwangi, Kapendam dan Kakesdam III/ Siliwangi, Waaster Kasdam III/Siliwangi, Dandim 0614/Kota Cirebon, Dandim 0615/Kuningan, Dandim 0620/Cirebon, Dandim 0617/Majalengka, Danyon 321 Raider/GT, Danlanud S.Sukani, Sekretaris Daerah, unsur Forkominda, para Staf Ahli serta Asisten Bupati, kepala OPD, para Camat se-Kabupaten Majalengka, para Kepala Desa se-Kecamatan Lemahsugih, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Majalengka, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kab. Majalengka, para pengurus BPD, LPM, para pengurus Lembaga Kemasyarakatan serta warga masyarakat Desa Lemahputih dan undangan lainnya.
Mengawali sambutannya Bupati Majalengka, Dr. H. Sutrisno, SE., M.Si., mengucapkan selamat datang di Desa Lemahputih Kec. Lemahsugih Kab. Majalengka kepada seluruh anggota TNI khususnya Pangdam III Siliwangi beserta rombongan, Desa Lemahputih merupakan salah satu wilayah agraris yang berada di Kec. Lemahsugih Kab. Majalengka dengan potensi sumber daya alam yang melimpah yang berada di kaki Gunung Cakra Buana dengan cuaca yang cenderung dingin.
Menurut Bupati, peningkatan pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu strategis prioritas yang digunakan oleh Pemkab Majalengka, karena melalui pemberdayaan masyarakat diharapkan dapat menjadi pendekatan yang efektif dan efisien dalam membangun infrastruktur di pedesaan. Demikian pula kemanunggalan TNI dengan rakyat merupakan langkah strategis sebagai upaya konkrit untuk lebih meningkatkan persatuan dan kesatuan dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur perdesaan di Kab. Majalengka baik melalui TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang bersifat Nasional, Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) yang bersifat regional di Jawa Barat, maupun TNI Manunggal Sindang Kasih (TMSK) yang bersifat lokal di Kabupaten Majalengka.
Selanjutnya Bupati mengatakan makna utama kegiatan ini yaitu tidak hanya sekedar bersama-sama mengerjakan pekerjaan fisik, namun yang paling utama adalah terwujudnya rasa kebersamaan, kemanunggalan dan kegotongroyongan. Bupati mengajak peran aktif seluruh jajaran birokrasi di lingkungan Pemkab Majalengka, TNI serta seluruh komponen masyarakat untuk ikut serta menyukseskan kegiatan TMMD ini, karena melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan budaya kebersamaan, kemanunggalan dan kegotongroyongan di Kabupaten Majalengka sehingga akan menciptakan iklim yang kondusif dalam mewujudkan visi Kabupaten Majalengka yaitu terwujudnya Kabupaten Majalengka yang Maju, Aman, Kondusif, Mandiri, Unggul dan Religius.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati mengingatkan seluruh warga masyarakat untuk memupuk kebersamaan, kemanunggalan dan gotong royong masyarakat, terus semangat untuk mencari solusi melalui musyawarah saat terdapat perbedaan pemahaman atau pemikiran, serta menjaga dan memelihara seluruh infrastruktur yang dibangun melalui kegiatan TMMD. Sambutan diakhiri dengan ucapan basmalah dan Bupati secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 tahun 2017 di Kabupaten Majalengka.