Bupati Kukuhkan Paskibraka Dalam Rangka HUT RI Ke-73 Tingkat Kab. Majalengka

| 0

MAJALENGKAKAB.GO.ID Dalam rangka kegiatan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-73 tahun 2018, Bupati kukuhkan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) Tingkat Kabupaten Majalengka, bertempat di Gedung Yudha Karya Abdi Negara, Rabu Malam (15/8).
Turut menghadiri acara tersebut Wakil Bupati, Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, unsur Forkominda hadir Kapolres, Dandim 0617, Dan Lanud S. Sukani diwakili Kadis ops, Danyon Raider 321/GT, Kajari, para Staf Ahli, Asisten Daerah Kab. Majalengka, anggota pasukan 45 dari Yonif Raider 321/GT, para pelatih, instrukutur Paskibraka, para anggota Paskibraka, para Alumnus Paskibraka Kab. Majalengka, para orang tua Paskibraka serta udangan lainnya.
Dalam laporannya, ketua penyelenggara kegiatan pemusatan latihan Paskibraka tingkat Kab. Majalengka tahun 2018 sebagai berikut, dasar penyelenggaraan kegiatan pemusatan latihan Paskibra UU No.40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan, Perda No. 14 Tahun 2016 tentang Organisasi Perangakat Daerah Kab. Majalengka, Program bidang kepemudaan Dinas Pemuda dan olahraga Kab. Majalengka, maksud dan tujuan diselenggarakan kegiatan ini yakni mempersiapkan kader-kader bangsa yang tangguh, solid, dan beriman serta berwawasan kebangsaan yang kuat untuk melestarikan semangat proklamasi kemerdekaan, demi keutuhan dan kesatuan Negara Republik Indonesia, menyiapkan pasukan pengibar bendera pusaka yang siap mengibarkan dan juga menurunkan bendera merah putih pada upacara peringatan hari kemerdekaan RI ke-73 tingkat Kab. Majalengka tahun 2018, peserta berjumlah 33 siswa/siswi yang telah lulus seleksi.
Selanjutnya dalam arahannya Bupati Majalengka Dr. H. Sutrisno, SE., M.Si., mengatakan bahwa upacara pengukuhan Paskibraka yang baru saja dilaksanakan merupakan bagian penting dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan RI ke-73. Paskibraka inilah yang akan menaikan bendera dalam acara puncak dikibarkan bendera merah putih sebagai simbol Negara Republik Indonesia, menjadi bagian dari pasukan pengibar bendera pusaka merupakan suatu penghormatan dan penghargaan yang tidak terkira nilai nya karena tidak semua orang mempunyai kesempatan untuk tampil dan disaksikan oleh seluruh elemen masyarakat yang begitu penting dan sakral pada peringatan kemerdekaan. Oleh sebab itu jadikan momentum ini sebagai wahana dalam pembinaan sikap, mental, dan moral yang baik, berbudi luhur, jujur dan bertanggung jawab serta menjaga harkat dan kehormatan bangsa, Untuk materi bendera hanya terbuat kain namun di dalamnya terdapat simbol yang hakiki sebagai identitas Negara, sebagaimana kita sadari bersama Negara Republik Indonesia merupakan Negara yang didirikan diatas kemajemukan suku bangsa, adat istiadat, agama dan golongan sehingga kedudukan bendera sangat penting sebagai lambang dan kehormatan negara.
Lebih lanjut Bupati mengemukakan bahwa menggapai cita-cita harus dilalui dengan perjuangan dan pengorbanan tidak ada jalan yang lunak dan mudah untuk menggapai cita-cita yang besar, kalian sudah di gembleng dan di uji dimana hal tersebut adalah bagian upaya untuk proses dalam menggapai cita-cita.
” Laksanakan tugas yang mulia itu pada tanggal 17 Agustus 2018 jadikan hari tersebut sebagai hari terbaik yang pernah dilalui oleh kalian sehingga menjadi salah satu momen untuk dijadikan modal dalam menggapai cita-cita dan apa yang telah kalian alami hingga saat ini jadikan sebagai modal besar untuk menggapai cita-cita untuk menjadi pemimpin yang membawa kerukunan, kebersamaan dalam keberagaman dan berkehidupan,”tutur Bupati.