Senin, 3 November 2025
Majalengka, 3 November 2025 – Bupati Majalengka, H. Eman Suherman, menunjukkan empati dan kepedulian yang mendalam terhadap warganya yang menjadi korban kecelakaan tragis rombongan ziarah di Jalan Raya Sae Wado, Kabupaten Sumedang.
Didampingi Ibu dan rombongan, Bupati Eman Suherman secara langsung mendatangi dan menjenguk para korban yang masih menjalani perawatan intensif di RSUD Cideres Majalengka dan RSUD Sumedang pada Senin (3/11/2025).
Dukungan Moral untuk Korban dan Keluarga
Suasana haru menyelimuti ruang perawatan ketika Bupati menyapa satu per satu korban. Dalam kunjungannya, Bupati menyampaikan doa dan dukungan moral agar para korban segera pulih dari musibah tak terduga tersebut.
“Kami datang untuk memberikan dukungan moral kepada keluarga dan korban. Karena bagaimanapun, siapapun tidak berharap adanya musibah,” ujar Bupati usai menengok korban.
Menurutnya, dukungan moral dan empati pemerintah daerah menjadi hal yang jauh lebih berarti dalam situasi sulit seperti ini. “Kalau tahu akan ada musibah, tentu tidak akan berangkat. Tapi musibah itu urusan Allah. Kita hanya bisa berdoa dan mendoakan mereka agar cepat sembuh, bisa pulang, dan kembali beraktivitas seperti biasa,” tambahnya.
Bantuan dan Jaminan Perawatan Gratis
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyerahkan bantuan dari Baznas Majalengka sebagai bentuk kepedulian nyata untuk membantu meringankan beban para korban. “Ada bantuan dari Baznas, mudah-mudahan bisa membantu meringankan beban mereka,” ucapnya.
Terkait biaya perawatan, Bupati Eman memastikan bahwa seluruh korban telah mendapatkan jaminan penuh.
“Ternyata semuanya sudah bisa dicover oleh Jasa Raharja, kalau kurang ada BPJS Kesehatan. Artinya sumbernya zero untuk biaya. Tidak ada hambatan,” jelasnya, menjamin bahwa keluarga korban tidak perlu khawatir dengan pembiayaan.
Pembagian Tugas untuk Perhatian Menyeluruh
Untuk memastikan seluruh korban mendapatkan perhatian maksimal, Bupati Eman Suherman telah membagi tugas kepada jajaran pemerintah daerah.
“Kami membagi tugas. Yang meninggal ditengok Pak Wabup dan Pak Camat, sementara kami fokus pada korban yang masih dirawat agar mendapat perhatian langsung,” terangnya.
Meskipun sebagian korban masih harus menjalani operasi, kondisi mereka dilaporkan mulai stabil dan membaik. “Dari kondisi yang saya lihat, hampir semuanya sudah mulai stabil dan membaik. Semoga proses penyembuhan berjalan lancar,” pungkas Bupati, berharap seluruh korban dapat segera pulih dan kembali berkumpul dengan keluarga.
Kecelakaan nahas yang melibatkan dua unit Elf long rombongan ziarah asal Majalengka ini terjadi pada Sabtu (1/11/2025) sekitar pukul 20.10 WIB, di mana satu unit Elf kehilangan kendali di jalan menurun dan menikung saat mencoba mendahului. Peristiwa tragis tersebut mengakibatkan empat orang meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka-luka.